KESERASIAN KERJA ALAT GALI-MUAT DAN ALAT ANGKUT PADA KEGIATAN PENGAMBILAN LUMPUR DAN TANAH PUCUK DI PT. NEWMONT NUSA TENGGARA KABUPATEN SUMBAWA BARAT, PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT

  • Khaerul Nujum Mahasiswa Jurusan Teknik Pertambangan, Sekolah Tinggi Teknologi Nasional
  • Ag. Isjudarto Dosen Jurusan Teknik Pertambangan, Sekolah Tinggi Teknologi Nasional
  • A.A. Inung Arie Adnyano Dosen Jurusan Teknik Pertambangan, Sekolah Tinggi Teknologi Nasional

Abstract

Kombinasi alat mekanis pada kegiatan pengambilan lumpur di Katala pond dan pengambilan tanah pucuk di Loading Point 405 pada PT. Newmont Nusa Tenggara masing-masing terbagi menjadi 2 kombinasi. Berdasarkan pengamatan aktual di lapangan, pada kegiatan pengambilan lumpur dan pengambilan tanah pucuk tidak tercapai keserasian kerja (Match Factor jauh kurang dari 1). Pada pengambilan lumpur, nilai MF Kombinasi I yang menggunakan alat gali-muat yaitu 1 (satu) unit CAT Excavator 390D LRA dengan alat angkut 4 (empat) unit CAT Haul Truck (HT) 777D Tailgate adalah 0,67 dan  nilai MF Kombinasi II menggunakan alat gali-muat 1 (satu) unit CAT Excavator 336D LRA dengan alat angkut 4 (empat) unit CAT Articulated Dump Truck (ADT) 740B Tailgate adalah 0,75. Pada kegiatan pengambilan tanah pucuk, untuk nilai MF Kombinasi I yang menggunakan alat gali-muat yaitu 1 (satu) unit CAT Excavtaor 390D dengan alat angkut 4 (empat) unit CAT Haul Truck (HT) 777D  adalah 0,67 dan nilai MF kombinasi II yang menggunakan alat gali-muat 1 (satu) unit CAT Excavator 336D  dengan alat angkut 4 (empat) unit CAT Articulated Dump Truck (ADT) 740B adalah 0,65. Berdasarkan analisis, perbaikan keserasian kerja agar nilai MF ≈1 dilakukan dengan menambahkan unit alat angkut. Pada pengambilan lumpur, perbaikan nilai MF Kombinasi I menjadi = 0,99 dengan penambahan 2 unit alat angkut dan perbaikan  nilai MF Kombinasi II menjadi  = 0,94 dengan penambahan 1 unit alat angkut. Pada pengambilan tanah pucuk, perbaikannilai MF Kombinasi I = 1 dengan penambahan 2 unit alat angkut dan perbaikan nilai MF Kombinasi II = 0,98 dengan penambahan 2 unit alat angkut.

Kata Kunci: Match Factor, Alat Mekanis, Excavator, Haul Truck, Articulated Dump Truck.

Author Biographies

Khaerul Nujum, Mahasiswa Jurusan Teknik Pertambangan, Sekolah Tinggi Teknologi Nasional
Mahasiswa Jurusan Teknik Pertambangan, Sekolah Tinggi Teknologi Nasional
Ag. Isjudarto, Dosen Jurusan Teknik Pertambangan, Sekolah Tinggi Teknologi Nasional
Dosen Jurusan Teknik Pertambangan, Sekolah Tinggi Teknologi Nasional
A.A. Inung Arie Adnyano, Dosen Jurusan Teknik Pertambangan, Sekolah Tinggi Teknologi Nasional
Dosen Jurusan Teknik Pertambangan, Sekolah Tinggi Teknologi Nasional

References

Prodjosumarto,Partanto,(1995).Pemindahan Tanah Mekanis.Jurusan Teknik pertambangan, ITB.

Indonesianto,Yanto,(2013). Pemindahan Tanah Mekanis. Penerbit Seri Tambang Umum, Jurusan Teknik Pertambangan, Fakultas Teknologi Mineral, UPN “Veteran” Yogyakarta.

Indonesianto,Yanto,(2014). Pemindahan Tanah Mekanis. Penerbit Seri Tambang Umum, Jurusan Teknik Pertambangan, Fakultas Teknologi Mineral, UPN “Veteran” Yogyakarta.

………………..,(20013).Caterpillar Performance Handbook, 43nd edition, Caterpillar Inc., Peoria, Illinois, U.S.A.

………………..,(2015). Arsip Mine Operation DepartmentPT. Newmont Nusa Tenggara.

Published
2017-01-16
How to Cite
Nujum, K., Isjudarto, A. and Adnyano, A. I. A. (2017) “KESERASIAN KERJA ALAT GALI-MUAT DAN ALAT ANGKUT PADA KEGIATAN PENGAMBILAN LUMPUR DAN TANAH PUCUK DI PT. NEWMONT NUSA TENGGARA KABUPATEN SUMBAWA BARAT, PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT”, ReTII, 00. Available at: //journal.itny.ac.id/index.php/ReTII/article/view/291 (Accessed: 26April2024).