Perancangan Audio Watermarking Dengan Teknik Dwt-Histogram Yang Diterapkan Pada Aplikasi Web

  • Cindy Angelista Deltika Universitas Telkom
  • Gelar Budiman
  • Ledya Novamizanti

Abstract

Teknologi informasi yang semakin maju mempermudah seseorang untuk saling bertukar informasi. Namun dengan kemudahan tersebut, beberapa orang dapat menyalahgunakannya. Misalnya saja pembajakan atau modifikasi informasi. Salah satu file yang rentan akan modifikasi adalah file audio. Adanya penyalahgunaan dalam dunia industri musik menyebabkan produsen atau pemilik musik yang sebenarnya dirugikan. Untuk itu, dibutuhkan sebuah teknologi yang dapat melindungi hak cipta audio tersebut. Teknologi yang dapat digunakan yaitu audio watermarking. Audio watermarking adalah sebuah teknik yang digunakan untuk menyisipkan data atau informasi kepemilikan ke dalam audio. Pada penelitian ini watermarking dilakukan terhadap file audio dengan objek yang disisipkan yaitu logo. Metode yang digunakan adalah Discrete Wavelet Transform (DWT) sebagai metode transform dan Histogram sebagai metode penyisipan. Selain itu, penelitian ini akan diimplementasikan pada aplikasi berbasis web agar mempermudah pengguna untuk mengakses aplikasi. Hal yang diharapkan pada penelitian ini adalah kualitas audio yang terwatermark dapat diubah-ubah sesuai dengan kebutuhan pengguna. Imperceptibility pada audio dapat diatur, disesuaikan dengan status dari pengguna musik. Kualitas audio terwatermark yang baik, memiliki SNR>25dB, BER maksimal 7%, dan dapat tahan terhadap serangan.

Kata Kunci: Audio Watermarking, Discrete Wavelet Transform, Histogram, Web

Teknologi informasi yang semakin maju mempermudah seseorang untuk saling bertukar informasi. Namun dengan kemudahan tersebut, beberapa orang dapat menyalahgunakannya. Misalnya saja pembajakan atau modifikasi informasi. Salah satu file yang rentan akan modifikasi adalah file audio. Adanya penyalahgunaan dalam dunia industri musik menyebabkan produsen atau pemilik musik yang sebenarnya dirugikan. Untuk itu, dibutuhkan sebuah teknologi yang dapat melindungi hak cipta audio tersebut. Teknologi yang dapat digunakan yaitu audio watermarking. Audio watermarking adalah sebuah teknik yang digunakan untuk menyisipkan data atau informasi kepemilikan ke dalam audio. Pada penelitian ini watermarking dilakukan terhadap file audio dengan objek yang disisipkan yaitu logo. Metode yang digunakan adalah Discrete Wavelet Transform (DWT) sebagai metode transform dan Histogram sebagai metode penyisipan. Selain itu, penelitian ini akan diimplementasikan pada aplikasi berbasis web agar mempermudah pengguna untuk mengakses aplikasi. Hal yang diharapkan pada penelitian ini adalah kualitas audio yang terwatermark dapat diubah-ubah sesuai dengan kebutuhan pengguna. Imperceptibility pada audio dapat diatur, disesuaikan dengan status dari pengguna musik. Kualitas audio terwatermark yang baik, memiliki SNR>25dB, BER maksimal 7%, dan dapat tahan terhadap serangan.

Kata Kunci: Audio Watermarking, Discrete Wavelet Transform, Histogram, Web

References

Budiman, G., Novamizanti, L. and Iwut, I., (2017). Genetics Algorithm Optimization of DWT-DCT Based Image Watermarking. Journal of Physics: Conference Series, Volume 795, pp. 1-8.

Budiman, G., Suksmono, A. B. and Danudirdjo, D., (2016). A Modified Multicarrier Modulation Binary Data Embedding in Audio File. International Journal on Electrical Engineering and Informatics, 8(4), pp. 762-773.

Deokar, S. M. and Dhaigude, B., (2015). Blind Audio Watermarking Based on Discrete Wavelet and Cosine Transform. Pune, India, 2015 International Conference on Industrial Instrumentation and Control (ICIC).

Elshazly, A. R., Fouad, M. M. and Nasr, M. E., (2012). Secure and Robust High Quality DWT Domain Audio Watermarking Algorithm with Binary Image. Cairo, Egypt, 2012 Seventh International Conference on Computer Engineering & Systems (ICCES).

Lalitha, N. V., Prasad, P. V. and Rao, S. U., (2016). Performance Analysis of DCT and DWT Audio Watermarking Based on SVD. Nagercoil, India, 2016 International Conference on Circuit, Power and Computing Technologies (ICCPCT).

Larbi, S. D. and Saïdane, M. J., (2005). Audio Watermarking: A Way to Stationnarize Audio Signals. IEEE Transactions on Signal Processing, 53(2), pp. 816-823.

Pranta, J. and Hidayatun, N., (2016). Pendekatan Classic Life Cycle dalam Perancangan Web E-Commerce untuk Penjualan Pakaian Anime. Indonesian Journal on Computer and Information Technology, 1(1), pp. 51-60.

Sulistyawan, V. N., Karina, Y. and Budiman, G., (2017). Audio Watermarking dengan Discrete Wavelet Transform dan Histogram Menggunakan Optimasi Algoritma Genetika. Malang, Seminar Nasional Inovasi dan Aplikasi Teknologi di Industri 2017.

Xiang, S. and Huang, J., (2007). Histogram-Based Audio Watermarking Against Time-Scale Modification and Cropping Attacks. IEEE Transactions on Multimedia, 9(7), pp. 1357-1372.

Zeng, W., (2012). A Novel Audio Watermarking Algorithm Based on Chirp Signal and Discrete Wavelet Transform. Shanghai, China, 2012 8th International Conference on Wireless Communications, Networking and Mobile Computing.

Zhang, X., Yin, X. and Yu, Z., (2008). Robust Audio Watermarking Algorithm Based on Histogram Specification. Harbin, China, 2008 International Conference on Intelligent Information Hiding and Multimedia Signal Processing.

Published
2018-03-11
How to Cite
Deltika, C. A., Budiman, G. and Novamizanti, L. (2018) “Perancangan Audio Watermarking Dengan Teknik Dwt-Histogram Yang Diterapkan Pada Aplikasi Web”, ReTII. Available at: //journal.itny.ac.id/index.php/ReTII/article/view/593 (Accessed: 5May2024).