Kaji eksperimental mesin pirolisis distilasi asap pembakaran sampah plastik menjadi bahan bakar alternatip dengan menggunakan direct cooling coil

  • Arda Rahardja Lukitobudi Politeknik Negeri Bandung
Kata Kunci: Kata kunci: Pyrolysis, sampah plastik, bahan bakar alternatip, brine cooling, direct cooling coil, LDPE.

Abstrak

Sifat plastik yang kuat, ringan dan tahan panas menyebabkan penggunaan plastik sangat meningkat. Namun limbah plastik tersebut berdampak besar bagi lingkungan karena sulit terurai. Distilasi sampah plastik dengan metode pyrolysis dapat menjadi salah satu cara untuk mengurangi sampah plastik. Sampah plastik dapat diolah menjadi bahan bakar alternatif yang lebih berguna. Alat distilasi berupa reaktor dengan kapasitas 2 kg LDPE sampah plastik dan tabung pyrolysis dengan pipa spiral didalamnya sepanjang 4x1,4 m. Pipa spiral di dalam tabung distilasi pyrolysis sebagai direct cooling coil tersebut dialiri prophylene glycol dengan 5 variasi suhu, yaitu -9°C, -3°C, 3°C, 9°C dan suhu lingkungan. Pendinginan dilakukan oleh mesin brine cooling. Pembakaran dilakukan menggunakan tungku api pada suhu ±400°C dengan gas elpiji 3kg. Proses distilasi dengan menggunakan sistem refrigerasi menghasilkan jumlah bahan bakar alternatif yang lebih banyak dibandingkan dengan proses pyrolysis tanpa menggunakan sistem refrigerasi. Pada temperatur refrigeran sekunder -9°C, -3°C, 3°C, 9°C dan tanpa sistem refrigerasi menghasilkan bahan bakar alternatif sebanyak 1920 mL, 1290 mL, 1050 mL, 630 mL, 430mL.

 

Referensi

1. Jatmiko Wahyudi, Hermain Teguh Prayitno, Arieyanti Dwi Astuti, “Pemanfaatan Limbah Plastik Sebagai Bahan Baku Pembuatan Bahan Bakar”, Jurnal Litbang Vol. XIV No.1, hal. 58-67, Juni 2018.
2. Nur Alfi Hidayati, Isna Rasdianah Aziz, Cut Muthiadin, “Pemanfaatan Limbah Plastik Sebagai Alternatif Bahan Bakar Terbarukan”, prosiding seminar Biologi Fakultas Sains dan Teknologi, UIN Alauddin Makassar, vol 3 no 1, 2017.
3. Arwizet, “Mesin Distilasi Pengolahan Sampah Plastik Menjadi Bahan Bakar Minyak Menggunakan Kondensor Bertingkat Dan Pendingin Kompresi Uap”, INVOTEK: Jurnal Inovasi, Vokasional, dan Teknologi Vol 17 No 2, 2017.
4. Arda Rahardja Lukitobudi, Sugiyarto, Muhammad Setya Ramadhan, Dinda Ainun Qolbi, “Kaji Eksperimental Sistem Distilasi Asap Pembakaran Sampah Plastik Menjadi Bahan Bakar Alternatif Dengan Pendinginan Sistem Refrigerasi Kompresi Uap”, KURVATEK Vol.5. No. 2, pp.87 – 94, November 2020.
5. Althouse, A. D., et. all., ”Modern Refrigeration and Air Conditioning”,Goodheart Wilcox, Illinois, 2004.
6. Dossat, Roy J., “Principle of Refrigeration”, SI Version, Second Edition.New York: JohnWiley & Sons, Inc., 1981
7. ASHRAE, “ASHRAE Handbook of Fundamental”, American Society of Heating, Refrigerating and Air Conditioning Engineers, SI Edition, Atlanta, 2005.
8. ASHRAE, “ASHRAE Handbook –HVAC Systems and Equipment”, American Society of Heating, Refrigerating and Air Conditioning Engineers, SI Edition, Atlanta, 2008.
9. Holman, J. P., "Heat Transfer", Seventh Edition. Mc-Graw Hill, New York, 1992.
Diterbitkan
2021-11-09