Implementasi Metode Analytical Hierarchy Process (Ahp) Dalam Penentuan Prioritas Penanganan Jalan Di Kota Palu
Abstrak
Palu merupakan ibukota Provinsi Sulawesi Tengah letaknya strategis karena merupakan penghubung pusat pertumbuhan ekonomi dari wilayah barat dan selatan pulau Sulawesi menuju kearah timur dan utara pulau Sulawesi maupun sebaliknya. Mengingat pertumbuhan penduduk dan mobilitas kegiatan yang cukup tinggi, maka diperlukan jalan dengan kondisi yang mantap untuk mendukung pergerakan kendaraan. Dalam kondisi kendala penyediaan dana yang terbatas, maka kemungkinan tidak semua kebutuhan dana penanganan terhadap semua ruas jalan dapat dipenuhi sekaligus. Tujuan dari penelitian ini untuk mendapatkan/menentukan urutan prioritas penanganan jalan nasional yang berada di wilayah Kota Palu. Metode analisis yang digunakan dalam menentukan prioritas menggunakan pendekatan analisis multi kriteria, dimana bobot kriteria dengan input penilaian pengambilan keputusan dari responden yang berasal dari instansi pemerintah terkait infrastruktur jalan. Adapun kriteria-kriteria yang digunakan dalam penentuan prioritas pada penelitian ini adalah kondisi jalan, volume lalu lintas, tata guna lahan, usulan musrembang dan integrasi antar moda. Kriteria kondisi jalan dan tata guna lahan merupakan kriteria yang paling dominan dalam pembobotan prioritas dengan nilai bobot sebesar 35.09% dan 27.59%, kemudian diikuti oleh kriteria volume lalu lintas 10.4%, kriteria usulan musrembang 9.06%, dan kriteria integrasi antar moda sebesar 7.87%. Hasil akhir analisis dengan pembobotan kriteria dan skoring kriteria berdasarkan variabel operasional kriteria diperoleh urutan prioritas penanganan pada ruas-ruas jalan adalah ruas Kebonsari (Talise) – Tawaeli, Pantoloan (bts Kab. Donggala) – Tawaeli, Jln. I Gusti Ngurah Rai (Palu), Jln. Dewi Sartika (Palu), Jln. Manonda (Palu), Jln. Munif Rahman II (Palu), Jln. Hasanuddin I (Palu), Jln. Diponegoro(Palu), Jln. Gunung Gawalise (Palu), Jl. Gajah Mada (Palu) dn seterusnya.
Â
Kata Kunci : AHP, Analisis Multi Kriteria, Prioritas Penanganan Jalan
Referensi
Ali, Nur, 2012. Studi Pengembangan Jaringan Jalan Kabupaten di Kabupaten Pinrang Sulawesi Selatan Berbasis Metode Analisis Multi Kriteria. Tesis tidak diterbitkan. Universitas Trisakti, Jakarta
BPS, Sulawesi Tengah Dalam Angka. 2015. Badan Pusat Statistik Prov. Sulawesi Tengah.
Dunggio, Mukmin, 2012. Studi Penentuan Prioritas Penanganan Jalan Antarkota di Provinsi Gorontalo Basis Analisis Hirarki Proses. Dalam J. Sains & Teknologi, Desember 2012, Vol.1 No.2 : 193 – 201
Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor: 13/PRT/M/2011 tentang Tata Cara Pemeliharaan dan Penilikan Jalan.
Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor: 19/PRT/M/2011, tentang Persyaratan Teknis Jalan dan Kriteria Perencanaan Teknis Jalan.
Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor: 01/PRT/M/2014 tentang Standar Pelayanan Minimal Bidang Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang.
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 34 tahun 2006 tentang Jalan
Saaty, T. L. 1980. The Analytic Heararchy Process-Planning, Priority Setting,
Resource Allocation, McGraw-Hill. USA.
Saaty, T. L. 2000. Fundamentals of Decision Making and Priority Theory, 2nd Edition. RWS Publication, Pittsburgh.
Saleh, Sofyan M. 2013. Penerapan Metode Analitical Hierarchy Process dalam Penentuan Prioritas Penanganan Pemeliharaan Jalan di Kota Banda Aceh. Dalam Jurnal Transportasi Vol. 13 No. 2 Agustus 2013: 75-84
Saputro, Dian Agung, 2011. Evaluasi Kondisi Jalan dan Pengembangan Prioritas Penangannya (Studi Kasus di Kecamatan Kepanjen Kabupaten Malang). Dalam JURNAL REKAYASA SIPIL / Volume 5, No. 2 – 2011 ISSN 1978 – 5658
Siahaan, Doan Arinata. 2011. Analisis Perbandingan Nilai IRI Berdasarkan Variasi Rentang Pembacaan NAASRA. Tesis tidak diterbitkan. Universitas Sumatera Utara
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 38 Tahun 2004 tentang Jalan.
Prosiding ini memberikan akses terbuka langsung ke isinya dengan prinsip bahwa membuat penelitian tersedia secara gratis untuk publik mendukung pertukaran pengetahuan global yang lebih besar.
Semua artikel yang diterbitkan Open Access akan segera dan secara permanen gratis untuk dibaca dan diunduh semua orang.