STUDI PENGARUH HEAT INPUT TERHADAP KEKUATAN TARIK DAN KEKERASAN VICKERS SAMBUNGAN TIG PADA BAJA KARBON RENDAH

Abstract

        Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh heat input pada kekuatan tarik dan kekerasan vickers las TIG pada baja karbon rendah. Bahan yang digunakan berupa baja karbon rendah ukuran 300 mm x 100 mm x 4,5 mm. Diberi perlakuan pengelasan TIG variasi heat input 819,6 J/mm, 901,6 J/mm, 983,6 J/mm dengan gas pelindung argon, logam pengisi ER 70S-6, dan tungsten EWTh-2. Pengujian yang dilakukan adalah uji komposisi pada raw material dan weld metal, uji struktur mikro, pengujian tarik, dan pengujian kekerasan vickers. Hasil penelitian uji komposisi diperoleh kadar karbon pada raw material 0,1734 % dan weld metal sebesar 0,0861 % menunjukan bahwa keduanya termasuk baja karbon rendah. Hasil dari pengujian struktur mikro weld metal terdiri dari acicular ferrite, grain boundary ferrite, dan widmanstatten ferrite, sedangkan pada raw material terdiri dari pearlite dan ferrite. Hasil dari uji kekerasan vickers didapatkan nilai kekerasan tertinggi pada spesimen HI 983,6 J/mm dengan nilai sebesar 187,26 kg/mm², sedangkan kekerasan vickers terendah ada pada spesimen raw material dengan nilai rata-rata sebesar 139,40 kg/mm². Hasil dari pengujian tarik didapatkan nilai tegangan tarik tertinggi pada spesimen raw material dengan nilai rata-rata  tegangan tarik sebesar 447,88 MPa, sedangkan tegangan tarik terkecil ada pada spesimen HI 819,6 J/mm dengan nilai rata-rata sebesar 394,96 MPa. Sedangkan pada pengujian regangan menunjukan hasil bahwa nilai regangan tertinggi terdapat pada spesimen raw material dengan nilai rata-rata regangan sebesar 23,98 %, sedangkan spesimen HI 983,6 J/mm² memiliki nilai rata-rata regangan terendah sebesar 17,43 %. 

Kata Kunci : Las TIG, heat input, baja karbon rendah, kekerasan vickers, kekuatan tarik.