ANALISIS PERBANDINGAN METODE TOP-DOWN DAN BOTTOM-UP PEKERJAAN BASEMENT DARI SEGI WAKTU PELAKSANAAN PADA PEMBANGUNAN GEDUNG AL MUSTOFA UNIVERSITAS ALMA ATA JL. TAMANTIRTO, KASIHAN, BANTUL, YOGYAKARTA
Abstract
Ketersediaan lahan untuk mendirikan bangunan semakin terbatas dari waktu ke waktu, sehingga pembangunan gedung dilakukan secara vertikal ke atas atau ke bawah. Metode pelaksanaan pekerjaaan basement secara bottom-up merupakan metode pelaksanaan yang umum digunakan. Perkembangan teknologi dibidang kontruksi memunculkan metode pelaksanaan lain yaitu top-down yang memungkinkan sebuah struktur dibangun di lokasi yang memiliki area lahan terbatas. Penelitian bertujuan mengetahui tahapan pelaksanaan dan perbandingan durasi pelaksanaan pekerjaan dari pembangunan konstruksi basement dengan metode konstruksi top-down dan bottom-up. Penelitian dilakukan pada pekerjaan basement Proyek Pembangunan Gedung Al Mustofa Universitas Alma Ata Jl. Tamantirto, Kasihan, Bantul, Yogyakarta yang saat ini pengerjaannya sedang berlangsung. Dalam penelitian ini, metode yang dilakukan adalah peninjauan langsung pada objek yang dijadikan bahan penelitian untuk mendapatkan data antara lain site layout project, shop drawing, master time schedule, dan dokumentasi pelaksanaan di proyek. Selanjutnya dilakukan analisis metode pelaksanaan, analisis volume pekerjaan, analisis produktivitas, dan analisis perbandingan durasi pelaksanaan pekerjaan antara metode top down dan bottom up dengan menggunakan software Microsoft project 2016. Hasil yang diperoleh dari penelitian yang dilakukan berdasarkan analisis durasi pelaksanaan pekerjaan menggunakan softwere Microsoft project 2016 adalah pelaksanaan pekerjaan basement dengan metode konstruksi top down memperoleh durasi pelaksanaan konstruksi selama 86 hari, sedangkan metode bottom up memperoleh durasi pelaksanaan konstruksi selama 102 hari. Hal ini menunjukan bahwa, pelaksanaan dengan metode top down dapat memangkas waktu pelaksanaan selama 16 hari lebih cepat.
Kata kunci : konstruksi, basement, top-down, bottom-up, durasi
This journal provides immediate open access to its content on the principle that making research freely available to the public supports a greater global exchange of knowledge.
All articles published Open Access will be immediately and permanently free for everyone to read and download. We are continuously working with our author communities to select the best choice of license options, currently being defined for this journal as follows:
• Creative Commons Attribution-ShareAlike (CC BY-SA)