KARAKTERISASI FASIES GUNUNG API PURBA REKSOSARI BERDASARKAN KEBERADAAN LAVA BASAL DAERAH JATIREJO DAN SEKITARNYA, KECAMATAN SURUH, KABUPATEN SEMARANG, PROVINSI JAWA TENGAH

  • Dini Refiyanti Institut Teknologi National Yogyakarta
  • Hill Gendoet Hartono Institut Teknologi Nasional Yogyakarta
  • Oky Sugarbo Institut Teknologi Nasional Yogyakarta

Abstract

Gunung Reksosari berada pada sisi timurlaut dari Gunung Merbabu dan sisi tenggara dari Kaldera Soropati. Gunung Reksosari ini diperkirakan aktif pada umur Kuarter dan memiliki luasan yang tidak terlalu besar. Keberadaanya tidak pada daerah tinggian, namun dijumpai adanya litologi yang mengindikasikan suatu fasies proximal. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi lava basal pada Gunung Reksosari sebagai penciri fasies proximal. Metode penelitian yang digunakan yaitu pengamatan lapangan yang didukung dengan analisis peta DEM dan analisis petrografi. Pada kenampakan peta DEM, Gunung Reksosari memiliki bentukan topografi menyerupai kerucut kecil yang dikelilingi oleh rendahan. Keberadaan topografi rendahan tersebut mengindikasikan adanya kontrol struktur yang berupa sesar normal. Gunung Reksosari ini terhimpun dalam satuan gumuk gunung api yang menjadi bagian dari Khuluk Merbabu. Gunung Reksosari ini tersusun oleh aliran lava basal yang menunjukkan bahwa Gunung Reksosari merupakan suatu gunung api monogenetik. Gunung Reksosari memiliki tipe erupsi efusif yang tercermin pada kandungan plagioklas yang kaya akan Ca. Dalam perkembangan gunung api, Gunung Reksosari berada pada fase telah tererosi tingkat lanjut. Keberadaan lava basal di lapangan sepanjang ±2,65 km dikelilingi oleh aliran breksi autoklastik dapat mengindikasikan suatu fasies proksimal. Dalam mengetahui keberadaan fasies gunung api dapat mengindikasikan asosiasi batuan yang berkembang, sehingga memudahkan untuk mengidentifikasi sumber gunung api.

 

Kata kunci : Gunung Reksosari, fasies proksimal, lava basal

Published
2022-02-28
Section
Articles