ANALISIS GROUND VIBRATION PADA PELEDAKAN OVERBURDEN UNTUK MENGURANGI DAMPAK TERHADAP PEMUKIMAN DAN INFRASTRUKTUR

  • Agung Wisnu Pamungkas ITNY
  • isjudarto Institut Teknologi Nasional Yogyakarta
  • Erry Sumarjono ITNY

Abstract

  1. Pamapersada Nusantara merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang pertambangan pertambangan. Salah satu lokasi yang dikerjakan yaitu penambangan batubara milik PT. Anugerah Bara Kaltim (ABKL). Lokasi daerah penambangan terletak di Kabupaten Kutai Kartanegara, Provinsi Kalimantan Timur. Sistem penambangan menggunakan metode tambang terbuka dan kegiatan pembongkaran overburden dengan metode pengeboran dan peledakan. Salah satu faktor penting yang menentukan keberhasilan suatu operasi peledakan adalah selain mendapatkan fragmentasi batuan yang baik sesuai ketentuan perusahaan juga nilai ground vibration sesuai dengan SNI7571:2010 Tentang Baku Mutu Tingkat Getaran Peledakan Pada Bangunan. Masalah yang bersangkutan yaitu hasil peledakan belum mengasilkangetaran tanah sesuai PERMEN ESDM 7571:2010. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan faktor-faktor yang mempengaruhi getaran bumi hasil peledakan. Serta mencari ide perbaikan untuk permasalahan tersebut dengan sasaran sesuai dengan nilai getaran tanah di bawah ambang batas nilai tertinggi SNI7571:2010 yaitu dengan bangunan kelas 2 dengan nilai getaran tanah tertinggi yaitu 3 mm/s. Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: Studi literatur, pengamatan dilapangan, pengambilan databerupa data primer dan data sekunder, teknik pengolahan dan analisis data, sertakesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan menggunakan metode spot dekingyang bertujuan untuk meningkatkan isian bahan peledak tanpa menambah bahan peledak sekaligus mengurangi tinggi stemming terbukti pada lokasi kritikal/lokasi supstandar tinulu dapat menurunkan getaran tanah ( ground vibration ) sesuai dengan SNI75712020 sebesar 31% tanpa mengurangi bahan peledak aktual.

KataKunci : Ground Vibration, VED , spot decking

Published
2022-08-12
Section
Articles