Estimasi Kekuatan Batugamping Dengan Menggunakan Schmidt Hammer Tipe L Pada Daerah Prospek Tambang Kuari Batugamping Di Gunung Sudo Kabupaten Gunung Kidul Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta

  • R. Andy Erwin Wijaya Jurusan Teknik Pertambangan, Sekolah Tinggi Teknologi Nasional Yogyakarta
  • Dianto Isnawan Jurusan Teknik Geologi, Sekolah Tinggi Teknologi Nasional Yogyakarta

Abstract

Desain tambang kuari batugamping sangat ditentukan oleh karakteristik sifat massa batuan. Salah satu parameter utama adalah kekuatan batuan. Kekuatan batuan dapat diketahui melalui uji di lapangan dan uji laboratorium mekanika batuan. Salah satu metode pengukuran kekuatan batuan di lapangan adalah dengan menggunakan alat yaitu schmidt hammer. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kekuatan batuan di lapangan secara cepat dengan menggunakan nilai rebound schmidt hammer. Daerah penelitian terletak di daerah prospek tambang kuari batugamping Gunung Sudo, Kabupaten Gunung Kidul, Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.  Metode penelitian menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan induktif.  Data – data yang diambil di lapangan adalah nilai rebound yang dihasilkan oleh pantulan schmidt hammer. Hasil pengukuran nilai rebound tersebuat akan digunakan untuk mengestimasi kekuatan batugamping di daerah prospek tambang tersebut. Hasil analisis kekuatan massa batuan tersebut akan digunakan sebagai dasar untuk perancangan geometri lereng penambangan yang aman bagi lingkungan.

 

Kata kunci : batugamping, kekuatan batuan, schmidt hammer

Author Biographies

R. Andy Erwin Wijaya, Jurusan Teknik Pertambangan, Sekolah Tinggi Teknologi Nasional Yogyakarta
Jurusan Teknik Pertambangan, Sekolah Tinggi Teknologi Nasional Yogyakarta
Dianto Isnawan, Jurusan Teknik Geologi, Sekolah Tinggi Teknologi Nasional Yogyakarta
Jurusan Teknik Geologi, Sekolah Tinggi Teknologi Nasional Yogyakarta

References

Amran, A., Haswanto, Sugeng, M., B., dan Nelson R. (2002). Analisa Kestabilan Lereng di Lokasi Blok Barat PT. Inco Soroako Sulawesi Selatan, Prosiding Perhapi. Jakarta.

Goodman, R.E. (1989). Introduction to Rock Mechanics. 2nd Edition, John Wiley & Sons, Canada.

Hudson, J.A. and Harrison, J.P. (1997). Engineering Rock Mechanics : An Introduction to The Principles. Elsevier Science Ltd., Oxford.

Raharjo, W. (1996). Peta Geologi Daerah Bayat skala 1 : 12.500, tidak dipublikasikan, Jurusan Teknik Geologi, Universitas Gadjah Mada, Yogayakarta.

Surono, Toha, B., dan Sudarno, I. (1992). Peta Geologi Surakarta – Giritontro skala 1 : 100.000, Pusat Penelitian dan Pengembangan Geologi (P3G) Bandung.

Van Bemmelen, R.W. (1949). The Geology of Indonesia, Vol. IA, General Geology of Indonesia And Adjacent Archipelagoes, Second Edition, Martinus Nijhoff, The Hague, Netherland.

Wyllie, D.C. and Mah, C.W. (2004). Rock Slope Engineering. Civil and Mining Engineering, 4th Edition, Spon Press, New York.

Published
2017-01-16
How to Cite
Wijaya, R. A. E. and Isnawan, D. (2017) “Estimasi Kekuatan Batugamping Dengan Menggunakan Schmidt Hammer Tipe L Pada Daerah Prospek Tambang Kuari Batugamping Di Gunung Sudo Kabupaten Gunung Kidul Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta”, ReTII, 00. Available at: //journal.itny.ac.id/index.php/ReTII/article/view/296 (Accessed: 25April2024).