Geologi dan Studi Kasus Kuat Tekan Breksi Andesit Sebagai Agregat Material Beton di Desa Kadaleman dan Sekitarnya, Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi, Provinsi Jawa Barat

  • Afriadi Manik Institut Teknologi Nasional Yogyakarta
  • Dianto Isnawan Institut Teknologi Nasional Yogyakarta
  • Rizky M Mahbub Institut Teknologi Nasional Yogyakarta

Abstract

Daerah penelitian terletak di Daerah Kadaleman dan Sekitarnya, Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi, Provinsi Jawa Barat. Penelitian ini bertujuan untuk pemanfaatan andesit berdasarkan sifat fisik dan mekanik batuan. Penelitian dilakukan dengan cara pengambilan data primer serta pengambilan sampel. Analisa petrografi dilakukan untuk mengetahui sifat optis mineral penyusun batuan sedangkan analisa kuat tekan uniaksial dilakukan untuk mengetahui sifat keteknikan batuan. Hasil analisis petrografi breksi andesit di daerah penelitian memiliki komposisi mineral berupa plagioklas, mineral opak, kuarsa, hornblend, glass dan massa dasar berupa glass vulkanik yang memiliki tingkat resistensi yang baik. Hasil kuat tekan breksi andesit pada sampel LP-101 memiliki nilai 720,813 kg/cm2 dan sampel LP-25 memiliki nilai 245,694 kg/cm2 Perbedaan nilai dikarenakan faktor tingkat pelapukan dan porositas batuan yang berdeda. Berdasarkan uji kuat tekan batuan tersebut masuk dalam klasifikasi medium strong  [1]. Berdasarkan Syarat Mutu Batu Alam untuk Bahan Bangunan (SII 0378-80), breksi andesit di daerah penelitian dapat diperuntukkan untuk material batu bias atau batu tempel, material penutup lantai trotoar, tonggak bata tepi jalan dan konstriksi berat beton kelas I. Berdasarkan Standar Direktorat Jenderal Bina Marga (1979), pemanfaatan breksi andesit di lapangan dapat digunakan sebagai material beton bangunan rumah, material beton jalan raya dan material beton tiang pancang.

References

[1] Brotodiharjo, 1979, Pengaruh Bentuk Batuan terhadap Kuat Tekan yang Dihasilkan, Institut Teknologi Bandung, Bandung. Direktorat Jendral Bina Marga, 1976, Petunjuk Manual Pemeriksaan Bahan Jalan, Jakarta: Departemen Pekerjaan Umum. (No. 01/MN/BM/1976).
[2] Made, R.A., Kramadibrata, S., dan Wattimena, R.K., 2010, Mekanika Batuan, Laboratorium Geomekanika dan Peralatan Tambang Institut Teknologi Bandung, Bandung.
[3] Sukamto, 1975, Peta Geologi Lembar Jampang dan Balekambang, Jawa skala 1:100.000, Pusat Survei Geologi, Bandung.
[4] Surat Keputusan Menteri Perindustrian Republik Indonesia (MenPerIn), 1981. Pengesahan Standar Syarat Mutu dan Cara Uji Bahan Baku dan Hasil Industri Serta Penetapannya Sebagai Standar Industri Indonesia, Nomor: 39/M/SK/1/1981, tanggal: 27 Januari 1981, Jakarta, http://asialawreport.com/indonesia/perindustrian/ 1981-perindustrian/pengesahan-standar-syarat-mutu-dan-cara-uji/
[5] Van Zuidam, R.A., 1986. Aerial Photo-Interpretation in Terrain Analysis and Geomorphologic Mapping. ITC, Smits Publ., Enschede, The Hagu.
Published
2023-11-11
How to Cite
Afriadi Manik, Dianto Isnawan and Rizky M Mahbub (2023) “Geologi dan Studi Kasus Kuat Tekan Breksi Andesit Sebagai Agregat Material Beton di Desa Kadaleman dan Sekitarnya, Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi, Provinsi Jawa Barat”, ReTII, 18(1), pp. 483-488. Available at: //journal.itny.ac.id/index.php/ReTII/article/view/4534 (Accessed: 10May2024).