Geologi Dan Analisis Xrf Batugamping Sebagai Bahan Baku Semen Daerah Semanu, Kabupaten Gunung Kidul, Provinsi D.I Yogyakarta

  • Bhagas Tri Anggana Institut Teknologi Nasional Yogyakarta
  • Ignatius Adi Prabowo Institut Teknologi Nasional Yogyakarta
  • Pramitha Tedja Trisnaning Institut Teknologi Nasional Yogyakarta

Abstract

Secara administrasi daerah penelitian termasuk dalam wilayah Karanggitung, Kecamatan Karangpucung, Kabupaten Cilacap, Provinsi Jawa Tenggah. Porositas merupakan perbandingan volume rongga pori terhadap volume total seluruh batuan. Permeabilitas didefinisikan sebagai suatu bilangan yang menunjukkan kemampuan dari suatu batuan untuk mengalirkan fluida. Dalam pengujian porositas dan permeabilitas penulis melakukan pengujian pada batupasir tufan Kumbang, pengambilan sampel batuan pada lokasi 34 Setelah dilakukan pengujian pada laboratorium maka didapatkan nilai porositas 5,377 % dan permeabilitas 80,819 mD,maka memiliki hasil porositas buruk permeabilitas buruk, lokasi 42 Setelah dilakukan pengujian pada laboratorium maka didapatkan nilai porositas 27,109% dan permeabilitas 144,312 mD maka memiliki hasil porositas istimewa permeabilitas baik sekali, lokasi 52 Setelah dilakukan pengujian pada laboratorium maka didapatkan nilai porositas 7,335 % dan permeabilitas 81,945 mD maka memiliki hasil porositas buruk permeabilitas baik.

References

[1] Koesoemadinata, R.P., 1980, Geologi Minyak dan Gas Bumi, Penerbit ITB, Bandung
[2] Aji, Dedi Cahyoko. Korelasi Porositas vs Permeabilitas Lapangan dengan Menggunakan Data Confabulate Banggai, Sulawesi Tengah. 2013
[3] Miharno, F. Analisa Potensi Minyak dan Gas Bumi Dengan Atribut Seismik pada Batuan Karbonat Lapangan Zefara Cekungan Sumatera Selatan. 2016
Published
2023-11-11
How to Cite
Bhagas Tri Anggana, Ignatius Adi Prabowo and Trisnaning, P. T. (2023) “Geologi Dan Analisis Xrf Batugamping Sebagai Bahan Baku Semen Daerah Semanu, Kabupaten Gunung Kidul, Provinsi D.I Yogyakarta ”, ReTII, 18(1), pp. 586-590. Available at: //journal.itny.ac.id/index.php/ReTII/article/view/4550 (Accessed: 10May2024).