Identifikasi Keberadaan Heat Source Menggunakan Metode Geomagnetik Pada Daerah Tlogowatu, Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten, Provinsi Jawa Tengah

  • Fauzia Rizky Wijaya Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta
  • Widodo Putra
  • Muhammad Bagus Nur Haekal
  • Nur Arasyi

Abstract

Metode geomagnetik adalah salah satu metode yang dipakai dalam geofisika yang mempunyai konsep dasar dari Hukum Coloumb. Hasil yang didapat dengan menggunakan metode geomagnetik adalah nilai intensitas kemagnetan di setiap titik pengukuran. Nilai kemagnetan di bawah permukaan selain dipengaruhi oleh mineral yang dikandungnya, faktor suhu serta tekanan pula mempengaruhi nilai kemagnetan. Karena terjadi adanya proses demagnetisasi karena suhu dan tekanan tersebut. Telah dilakukan penelitian mengenai identifikasi bawah permukaan yang berada di daerah Tlogowatu, Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten, Provinsi Jawa Tengah. Penelitian dilalukan pada tanggal 5 sampai 8 Mei 2016 dengan menggunakan metode geomagnetik. Alat yang digunakan pada penelitian kali ini adalah PPM seri G-857. Pengambilan data di lapangan menggunakan metode base rover. Hasil yang didapatkan dari alat adalah nilai intensitas kemagnetan di setiap titik pengukuran. Software yang digunakan dalam pengolahan data metode ini adalah Microsoft Excel, Geosoft Oasis Montaj, Surfer 10, Matlab, Magblox, Bloxer, dan Rockwork 15. Berdasar dari hasil pengolahan data didapatkan visualisasi bawah permukaan yang dibuat dengan pemodelan 2D  yaitu peta TMI, peta RTP, dan peta upward continuation. Nilai anomali  magnetik pada daerah penelitian berkisar antara 694,6 nT hingga -863,4 nT. Kemudian berdasarkan hasil interpretasi didapatkan adanya struktur sesar yang ditunjukkan dengan adanya perubahan anomali magnetik. Serta didapatkan pula adanya heat source yang ditunjukkan dengan adanya nilai intensitas magnetik yang bernilai rendah pada peta upward continuation. Berdasar pemodelan 3D yang menunjukkan keberadaan jalur sesar dengan arah N 0300 E serta didapatkan pula geometri dari heat source pada lokasi penelitian.

 

Kata Kunci : 3D Modeling, Geomagnetik, Heat Source, PPM, Upward Continuation

References

Kahfi, Rian Arifan,dkk.2008. Identifikasi Struktur Lapisan Bawah Permukaan Daerah Manifestasi Emas dengan Menggunakan Metode Magnetik Di Papandayan Garut Jawa Barat. Hlm. 127-135, (Online), dalam jurnal Berkala Fisika Vol.11. No.4 Oktober 2008

Lowrie, W. 2007. Fundamentals of Geophysic. Cambridge : Cambridge University Press.

Suyanto, Imam. 2012.“Pemodelan Bawah Permukaan Gunung Merapi Dari Analisis Data Magnetik” Fisika, FMIPA UGM, Yogyakarta

Telford, M. W., et al. 1990. Applied Geophysics second edition, Cambridge : Cambridge University Press.

Published
2017-03-11
How to Cite
Wijaya, F. R., Putra, W., Haekal, M. B. N. and Arasyi, N. (2017) “Identifikasi Keberadaan Heat Source Menggunakan Metode Geomagnetik Pada Daerah Tlogowatu, Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten, Provinsi Jawa Tengah”, ReTII, 00. Available at: //journal.itny.ac.id/index.php/ReTII/article/view/501 (Accessed: 27April2024).