PENGARUH WAKTU TEMPER TERHADAP MIKRO STRUKTUR DAN SIFAT MEKANIS PADA BAJA KARBON

  • fransis nico pratama ITNY
  • Sutrisna Institut Teknologi Nasional Yogyakarta
  • Angger Bagus Prasetiyo Institut Teknologi Nasional Yogyakarta

Abstrak

Baja karbon rendah adalah baja dengan kandungan karbon antara 0,1-0,3% dari keseluruhan berat baja paduan. Tujuan dilakukan penelitian ini adalah untuk mempelajari pengaruh waktu temper terhadap mikro struktur dan sifat mekanis pada baja karbon rendah. Proses pengujian yang dilakukan mula mula dipanaskan sampai suhu austenisasi (900°C) ditahan selama 1 jam kemudian di dinginkan dengan air, setelah itu di temper pada suhu 200°C dengan variasi waktu 25 menit, 30 menit, 45 menit, 60 menit, 75 menit, kemudian didinginkan di udara bebas. Dari pengujian baja karbon rendah, menunjukan hasil pengujian komposisi kimia dengan unsur utama besi (Fe) 98,3555 %, Mangan (Mn) 0,6433, dan Silikon (Si) 0,1961% sehingga menunjukan paduan Fe-Mn-Si. Kadar unsur paduan lain seperti Nikel (Ni) 0,0781%, Karbon (C) 0,1721%, Molibdenum (Mo) 0,0077%, Wolfram (W) 0,0001%, Fosfor (P) 0,0443%, Tembaga (Cu) 0,1918%, Nitrogen (N) 0,0131%, Plumbum (Pb) 0,0003% Antimon (Sb) 0,0038%, Kobalt (Co) 0,0081%. Hasil foto struktur mikro pada spesimen raw material maupun setelah proses temper 200°C dengan variasi waktu strukturnya perlit dan ferit. Hasil pengujian kekerasan vickers menunjukan nilai kekerasan tertinggi terdapat pada raw material sebesar 203,80 kg/mm2. Dan hasil pengujian tarik nilai tegangan tertinggi yaitu 790,79 Mpa terdapat pada proses temper 200°C dengan waktu 45 menit.

Referensi

Callister, dkk (2001). Materials Science and Engineering An Introduction, 3rdedition, John Wiley and Sons, Inc, New York.

Firmansyah (2020) Tensile Test : Pengertian, Prosedur, Acceptance dan Standard june 24, 2020 by firmansyah.

GD haryadi, (2006). Pengaruh suhu tempering terhadap kekerasan,kekuatan tarik dan struktur mikro pada baja K-460, vol 8, no 2, april 2006, staf pengajar jurusan teknik mesin ft-undip.

Imam ahmad suryana, (2016). analisa pengaruh temperatur tempering terhadap struktur mikro dan sifat mekanik baja aar-m201 grade e, repository, jurusan material dan metalurgi, fakultas teknologi industri, Institut teknologi sepuluh nopember,surabaya 2016.

Jordi, M., Yudo, H., & Jokosisworo, S. (2017). Analisa Pengaruh Proses Quenching Dengan Media Berbeda Terhadap Kekuatan Tarik Dan Kekerasan Baja St 36 Dengan Pengelasan Smaw. Jurnal Teknik Perkapalan.

Jurnal Teknik Perkapalan - Vol. 5, No. 1 Januari 2017.

Muhammad oktavianto, (2020). Studi peningkatan kekerasan serta perubahan struktur mikro pisau perkakas berbahan baja karbon rendah (S09CK) yang di quenching pada cairan arang kayu jati. Naskah publikasi fakultas muhammadiyah surakarta 2020.

Sidi, Pranowo., Wahyudi, M Thoriq, (2012), Analisi Kekerasan pada Pipa yang Dibengkokan Akibat Pemanasan, Jurnal Rekayasa Mesin, Vol. 3, Hal. 398 - 403

Diterbitkan
2022-09-30
Bagian
Articles