PENGARUH PENAMBAHAN UNSUR CU PADA INGOT BAHAN WAJAN PRODUK IKM

  • Taufik Halim Permana Institut Teknologi Nasional Yogyakarta
  • Ratna Kartikasari Institut Teknologi Nasional Yogyakarta
  • Rivan Muhfidin Institut Teknologi Nasional Yogyakarta

Abstrak

Salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas dari wajan produk IKM dengan cara memodifikasi paduan aluminium sebagai bahan wajan. Salah satu upaya memodifikasi paduan Al yang dilakukan adalah dengan penambahan unsur Cu. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari pengaruh penambahan unsur Cu pada ingot paduan Al-Si bahan wajan IKM pengecoran aluminium di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta terhadap struktur dan sifat mekanik yang dihasilkan. Bahan yang digunakan pada penelitian ini adalah ingot aluminium dan lembaran tembaga. Peleburan dilakukan menggunakan dapur krusibel. Proses peleburan dilakukan dengan variasi komposisi Cu sebesar 2%, 4%, dan 6%. Pengujian yang dilakukan adalah pengujian struktur mikro dengan mikroskop optik, pengujian kekerasan dengan metode Brinell, pengujian tarik, dan pengujian impak dengan metode Charpy. Hasil pengujian struktur mikro menunjukkan bahwa coran yang dihasilkan memiliki struktur Al, Si, dan Cu-Al₂. Nilai kekerasan maksimal terjadi pada penambahan unsur Cu 4% yaitu sebesar 19,6 BHN. Hasil pengujian tarik menunjukkan bahwa nilai kekuatan tarik tertinggi didapat pada paduan Cu 4% sebesar 14,81 MPa dengan nilai regangan sebesar 0,004%. Hasil pengujian impak menunjukkan bahwa paduan yang paling ulet terdapat pada paduan Cu 2% sebesar 0,0068 J/mm².

Referensi

Ardi, P. M., & Bayuseno, A. P., 2016, Pengaruh Penambahan Unsur Tembaga Terhadap Sifat Fisis dan Mekanis Material Chassis Berbahan Dasar Limbah Aluminium Hasil Pengecoran HPDC yang Disertai Perlakuan Panas (Heat Treatment), Jurnal Teknik Mesin, Vol. 4, No. 1, Hal. 42-47.

Davis, J. R., 2001, Aluminum and Aluminum Alloys, ASM International, Hal 351-416.

Djiwo, S., & Purkuncoro, A. E., 2014, Analisis Kekerasan Al-Cu dengan Variasi Prosentase Paduan Cu pada Proses Pengecoran dengan Penambahan Serbuk Degasser, Jurnal Flywheel, Vol. 9, No. 1, Hal. 38-47.

Majanasastra, R. B. S., 2016, Analisis Sifat Mekanik dan Struktur Mikro Hasil Proses Hydroforming pada Material Tembaga dan Aluminium Al6063, Jurnal Ilmiah Teknik Mesin, Vol. 4, No. 2, Hal. 15-30.

Prayitno, D., & Shodiqi, M. F. K., 2016, Pengaruh Penambahan Tembaga pada Porositas Aluminium, Prosiding Seminar Nasional XI, Hal. 287-290.

Surdia, T., & Saito, S., 1999, Pengetahuan Bahan Teknik. Jakarta: PT. Pradnya Paramita.

Ulfiyah, L., & Fathorrosi, M., 2020, Analisis Paduan Al dan Cu untuk Material Chassis Kendaraan, Jurnal Teknik Mesin, Vol. 7, No. 1, Hal. 17-22.

Zainun, & Setiawan, A. S., 2017, Analisa Pengaruh Penambahan Unsur Cu dan Variasi Temperatur Peleburan terhadap Sifat Mekanik Kepala Piston, Jurnal Teknik Mesin, Vol. 3, No. 1

Diterbitkan
2022-09-30
Bagian
Articles