STUDI PENGARUH HEAT INPUT TERHADAP KEKUATAN LENGKUNG DAN KEKERASAN VICKERS SAMBUNGAN LAS SMAW PADA BAJA KARBON RENDAH

  • Mukhlis Adam Institut Teknologi Nasional Yogyakarta
  • Wartono Institut Teknologi Nasional Yogyakarta
  • Yohanes Agus Jayatun Institut Teknologi Nasional Yogyakarta

Abstrak

Baja karbon rendah dapat di sambung dengan semua cara pengelasan yang ada didalam praktek dan hasilnya akan baik bilamana persiapannya sempurna dan persyaratannya dipenuhi. Pada dasarnya baja dengan karbon rendah adalah baja yang dapat dengan mudah dilas. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh variasi heat input terhadap sambungan las SMAW terhadap struktur mikro, kekuatan lengkung dan kekerasan vickers pada baja karbon rendah. Penelitian ini menggunakan strip plat baja karbon sedang berukuran 300 mm  100 mm  6 mm yang diberi kampuh “V” dengan sudut 45 dan dilas menggunakan pengelasan SMAW, material logam yang digunakan adalah baja karbon rendah dengan kandungan karbon 0,127% dengan ukuran 300 mm x 100 mm x 6 mm. Bahan yang digunakan untuk pengelasan dan pengujian adalah plat baja (strip plat), elektroda E 7016 berdiameter 3,2 mm. Hasil uji komposisi kimia, strip plate baja karbon pada raw material mengandung kadar karbon (C) 0,127%, ferro (Fe) 98,67%, silicon (Si) 0,140%, mangan (Mn) 0,542%. Hal ini menunjukan bahwa raw material termasuk klasifikasi baja karbon rendah. Struktur mikro yang terbantuk adalah acicular ferrite, grain boundary ferrite, ferrite dan pearlite. Hasil pengujian kekerasan Vickers menunjukan kekerasan Vickers tertinggi terdapat pada spesimen dengan variasi HI 858 J/mm yaitu sebesar 224,30 kgf/mm² di karenakan pada HI 858 J/mm dan nilai kekerasan terendah pada HI 783 J/mm dan 820 J/mm yaitu memiliki nilai yang sama sebesar 220,45 kgf/mm². Hasil pengujian bending menunjukan bahwa HI 783 J/mm memiliki kekuatan lengkung tertinggi dengan nilai uji banding sebesar 560 MPa dan untuk kekuatan lengkung terendah dengan HI 858 J/mm dengan nilai sebesar 508 MPa.

Referensi

Alip, M., 1989, Teori Dan Praktik Las. Jakarta: Proyek pengembangan lembaga pendidikan tenaga kependidikan Jakarta.

Sonawan, Hery. dan Suratman, Rochim. 2006. Pengantar untuk memahami proses teknologi pengelasan logam. Cetakan kedua. Alfabeta. Bandung.

Surdia, Tata. Dan Saito, S. 1999. Pengetahuan Bahan Teknik. Cetakan Keempat. Pradnya Paramita. Jakarta.

Van Vlack, L.H. 1981. Ilmu dan Teknologi Bahan. Edisi Kelima. Erlangga. Jakarta.

Wiryosumarto, Harsono. dan Okumura, T. 2000. Teknologi Pengelasan Logam. Cetakan Kedelapan. pradnya pramita. Jakarta

Diterbitkan
2022-09-30
Bagian
Articles