ANALISIS GEMPA PADA STRUKTUR ATAS GEDUNG RS PRATAMA DENGAN METODE PUSHOVER ANALYSIS BERDASARKAN ATC-40 DAN SNI 1726-2019.

  • Korniawan ITNY
  • Lilis Zulaicha ITNY
  • Retnowati Setioningsih ITNY

Abstract

Rumah sakit mempunyai peran strategis dalam kondisi darurat gempa. Bangunan rumah sakit terdiri dari instasi darurat, gedung pasien, sanitasi, logistik dan fasilitas pendukung lain baik tetap maupun bergerak. Pembangunan rumah sakit menjadi prioritas penting pada manajemen bangunan publik terutaman pasca gempa,  idealnya suatu struktur bangunan rumah sakit pasca gempa diharapkan mampu tetap berdiri dan secara fungsional masih bisa memberikan pelayanan kesehatan setelah terjadinya gempa, karena itu perencanaan secara matang bangunan gedung tahan gempa sangat dibutuhkan  mengigat sangat pentingnya peran serta strategisnya fungsi suatu gedung rumah sakit. Oleh sebab itu sangat penting merencanakan struktur bangunan tahan gempa pada bangunan rumah sakit, bangunan yang ketika terjadi gempa tidak mengalami kerusakan yang berat pada strukturnya ataupun apabila struktur bangunan mengalami keruntuhan mampu menunjukkan perilaku nonlinear pada kondisi pasca-elastic. Dari hasil analisis pushover dengan menggunakan ATC-40 dapat diketahui level kinerja (performance point) struktur gedung RS Pratama yaitu kategori Immediate Occupancy dengan nilai maksimum total drift sebesar 0,00974 < 0,01. Struktur tidak mengalami kerusakan yang berarti  dan bangunan tetap berfungsi ketika terjadi gempa.

Kata kunci- Pushover, Etabs, Level Kinerja, ATC-40

Published
2022-02-25