DESTILASI AIR JENIS KAIN BERSEKAT MENGGUNAKAN PIPA PEMANAS

  • Natan Andang Pratiwan Program Studi Teknik Mesin Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Sanata Dharma
  • F.A. Rusdi Sambada Program Studi Teknik Mesin Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Sanata Dharma

Abstract

Air merupakan salah satu kebutuhan pokok makhluk hidup. Sumber air yang ada sering kali terkontaminasi oleh zat kimia dari limbah pabrik. Salah satu cara untuk mendapatkan air bersih dari air yang terkontaminasi adalah dengan didestilasi. Pada proses destilasi membutuhkan energi panas, energi panas dapat diperoleh dari energi surya. Unjuk kerja destilasi dipengaruhi oleh proses penguapan dan pengembunan. Faktor yang mempengaruhi proses penguapan adalah lama waktu pemanasan dan tempratur air, yang mempengaruhi proses pengembunan adalah temperatur dan tekanan. Pada penelitian ini peneliti akan memperbaiki proses penguapan pada alat destilasi kain bersekat yaitu dengan menambahkan pipa pemanas sebagai pemanasan awal air yang akan didestilasi, dan memvariasikan debit sebagai lama waktu pemanasan air. Pipa pemanas yang digunakan berdiametern 5 mm dan panjang 1400 mm dan variasi debit yang digunakan adalah 0,400 liter/jam (variasi 1), 0,600 liter/jam (variasi 2), 0,800 liter/jam (variasi 3). Pada penelitian ini digunakan 6 lampu pemanas ruangan berdaya 375 Watt (1 lampu) untuk menggantikan energi surya. Pengambilan data pada penelitian ini dilakukan selama 2 jam. Hasil air pada variasi 1 sebesar 0,295 liter, variasi 2 sebesar 0,330 liter, dan  variasi 3 sebesar 0,300 liter. Efisiensi pada variasi 1 sebesar 85%, variasi 2 sebesar 95%, variasi 3 sebesar 86%.

Author Biography

Natan Andang Pratiwan, Program Studi Teknik Mesin Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Sanata Dharma
Jurusan Teknik Mesin Sanata Dharma
Published
2018-11-24
How to Cite
Pratiwan, N. A. and Sambada, F. R. (2018) “DESTILASI AIR JENIS KAIN BERSEKAT MENGGUNAKAN PIPA PEMANAS”, ReTII. Available at: //journal.itny.ac.id/index.php/ReTII/article/view/1055 (Accessed: 4December2024).