Interpretasi Bidang Gelincir Longsoran Tanah Menggunakan Metode Geolistrik Konfigurasi Wenner di Sungai Pinang, Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur
Abstract
Interpretasi bidang gelincir longsoran tanah dilakukan dengan menggunkan metode resistivitas yang bertujuan untuk menentukan kedalaman dan jenis lapisan batuan yang berperan sebagai bidang gelincir. Pada daearah penelitian dilakukan pengukuran geolistrik menggunakan konfigurasi Wenner dan Schlumberger untuk menentukan kedalaman dan jenis lapisan batuan yang berperan sebagai bidang gelincir pada daerah penelitian, kemudian dilakukan analisis data hasil pengukuran geolistrik untuk digunakan sebagai interpretasi data dari pengukuran geolistrik.
References
[1]. Akhmad Jufriadi, Hena Dian Ayu. 2014. Aplikasi Geolistrik Resistivitas untuk Mengetahui Distribusi Tahanan Jenis dalam Investigasi Potensi Bencana Longsor di Perbukitan Ampelgading Kab. Malang. Jurnal Fisika Vol. 18 No. 2.
[2]. Alhasanah, F., 2006. Pemetaan Dan Analisis Daerah Rawan Tanah Longsor Serta Upaya Mitigasinya Menggunakan Sistem Informasi Geografis (Studi Kasus Kecamatan Sumedang Selatan, Kabupaten Sumedang, Propinsi Jawa Barat). [tesis]. Bogor. Sekolah Pasca Sarjana, Institut Pertanian Bogor.
[3]. BNPB. (2011). Peraturan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana Nomor 17 Tahun 2011. Pedoman Relawan Penanggulangan Bencana.
[4]. ESDM. 2007. Pengenalan Gerakan Tanah https://www. esdm.go.id/ assets /media /content /Pengenalan_Gerakan_Tanah.pdf. Di akses pada 20 Juli 2020 pada jam 14.39 WITA.
[5]. Fatin, Nusaibah. 2018. Identifikasi Letak dan Sebaran Akuifer Dengan Metode Geolistrik Resistivitas (Studi Kasus Desa Bedali, Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang). Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim. Malang.
[6]. Finlay, P. J. and Maguire, P. K. The Relationship Between The Probabilitiy of Landslide Occurrence and Rainfall. Canada Geot ech Journal. 34: 811 - 824.
[7]. Hardiyatmo, H. C. 2012. Penanganan Tanah Longsor dan Erosi. Yogyakarta, Gadjah Mada University Press.
[8]. Heradian, E. A dan Arman, Y. Pendugaan Bidang Gelincir Tanah Longsor di Desa Aruk Kecamatan Sajingan Besar Kabupaten Sambas dengan Menggunakan Metode Tahanan Jenis. Prisma Fisika. 3(2):56 - 61
[9]. Junengki, K., 2015, Interpretasi Kedalaman Akuifer Airtanah Dengan Menggunakan Metode Geolistrik Resistivitas di Areal SPPBE PT. Anugerah Cahaya Gemilang Sejahtera, Skripsi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Mulawarman, Samarinda, Hal. 77
[10]. Karnawati Dwikorita. (2007). Mekanisme Gerakan Massa Batuan Akibat Gempa bumi; Tinjauan dan Analisis Geologi Teknik. Jurnal Dinamika Teknik Sipil, Volume 7 Nomor 2 Juli 2007. Hal. 179-190.
[11]. Kirschbaum, D., Adler, R and Adler, D., Lidart, C. P., Huffman, G. Global Distribution of Extreme Precipitation and High-Impact Landslide in 2010 Relative to Previous Years. Journal of Hydrometeorology. 13: 1536 - 1551.
[12]. Krisna, Putu Sai. 2019. Identifikasi Zona Akuifer Air Tanah Dengan Metode 1D Geolistrik Resistivitas dan Well Logging Pada Daerah Lampung Timur dan Way Kanan. Universitas Lampung. Lampung.
[13]. Loke, M. H. 2004. Tutorial: 2D and 3D Electrical Imaging Surveys. Penang: Geotomo Software.
[14]. Lowrie, William. (2007). Fundamentals of Geophysics. New York: Cambridge University Press
[15]. Lutfi Abdul, S. 2019. Geologi dan Identifikasi Akuifer Dengan Menggunakan Metode Geolistrik Tahanan Jenis Konfigurasi Schlumberger Daerah Sambutan, Kelurahan Samarinda Ilir, Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur, Skripsi, Fakultas Teknik, Universitas Mulawarman, Hal 29.
[16]. Patterson, D. W., Bachtiar, A., Bates, J.A., Moon, J.A., Surdam, R.C., 1997. Petroleum System of the Kutai Basin, Kalimantan, Indonesia, Petroleum System of SE Asia Australia Conference, May 1997. Proceedings Indonesia Petroleum Association, Jakarta.
[17]. Romando, I., Darsono., dan Koesuma, S. Identifikasi Bidang Gelincir di Dusun Dukuh, Desa Koripan, Kecamatan Matesih, Kabupaten Karanganyar, Menggunakan Metode Geolistrik Resistivitas Konfigurasi Wenner Alfa. Indonesian Journal of Applied Physics. 6: 88 – 96.
[18]. Santoso, Agus dkk. 2015. Buku Panduan Praktikum Geolistrik. Yogyakarta: Laboratorium Geofisika UPN.
[19]. Sarungallo, C., Devy S.D., Sasmito, K, 2018. Kajian Lapisan Akuifer Metode Geo-Electrical Resistivity Samarinda Utara, Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur.
[20]. Satyana, A.H., Nugroho, D., Surantoko, I, 1999. Tectonic Controls on The Hydrocarbon Habitats of The Barito, Kutai and Tarakan Basin, Eastern Kalimantan, Indonesia: Major Dissimilarities, Journal of Asian Earth Sciences Special Issue Vol. 17, No. 1-2, Elsevier Science, Oxford 99-120.
[21]. Setiawati, W., 2018, Pendugaan Kedalaman Lapisan Akuifer Airtanah Bedasarkan Data Geolistrik Hambatan Jenis Konfigurasi Wenner - Schlumberger, Skripsi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Mulawarman, Samarinda, Hal. 26.
[22]. Sugito dan A.N. Aziz, 2004, Studi Sifat Mekanik dan Fisik Tanah dari Daerah Rawan Bencana Tanah Longsor di Kabupaten Banyumas. Laporan Penelitian. Lembaga Penelitian Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto.
[23]. Supriatna, S., Sukardi., dan Rustandi. 1995. Peta Geologi Lembar Samarinda, Kalimantan. Bandung: Pusat Penelitian dan Pengembangan Geologi.
[24]. Telford, W. M., Geldard, L. P., Sheriff, R. E. & Keys, A. 1990. Applied Geophysics Second Edition. USA: Cambridge University Press.
[25]. Wahid, A., (2007). Analisis Keberadaan Batuan Gamping (Limestone) Berdasarkan Nilai Resistivitasnya, Media Exacta, Journal of Science and Engineering, vol.8, no.2, Juli 2007, hlm 1056-1062, ISSN: 1412-3703, Mandiri.
[26]. Waluyo, Dr. 2013. Teori dan Aplikasi Metode Resistivitas. Yogyakarta: UGM Press.
[27]. Zaroh, Irayani. 2016. Investigasi Bidang Gelincir Tanah Longsor Dengan Metode Tahanan Jenis Dan Pengujian Sifat Plastisitas Tanah (Studi Kasus Di Bukit Pawinhan, Sijeruk, Banjarmangu, Banjarnegara). Dinamika Rekayasa Vol 12 o 2 (2016) Hal 53-57.
[2]. Alhasanah, F., 2006. Pemetaan Dan Analisis Daerah Rawan Tanah Longsor Serta Upaya Mitigasinya Menggunakan Sistem Informasi Geografis (Studi Kasus Kecamatan Sumedang Selatan, Kabupaten Sumedang, Propinsi Jawa Barat). [tesis]. Bogor. Sekolah Pasca Sarjana, Institut Pertanian Bogor.
[3]. BNPB. (2011). Peraturan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana Nomor 17 Tahun 2011. Pedoman Relawan Penanggulangan Bencana.
[4]. ESDM. 2007. Pengenalan Gerakan Tanah https://www. esdm.go.id/ assets /media /content /Pengenalan_Gerakan_Tanah.pdf. Di akses pada 20 Juli 2020 pada jam 14.39 WITA.
[5]. Fatin, Nusaibah. 2018. Identifikasi Letak dan Sebaran Akuifer Dengan Metode Geolistrik Resistivitas (Studi Kasus Desa Bedali, Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang). Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim. Malang.
[6]. Finlay, P. J. and Maguire, P. K. The Relationship Between The Probabilitiy of Landslide Occurrence and Rainfall. Canada Geot ech Journal. 34: 811 - 824.
[7]. Hardiyatmo, H. C. 2012. Penanganan Tanah Longsor dan Erosi. Yogyakarta, Gadjah Mada University Press.
[8]. Heradian, E. A dan Arman, Y. Pendugaan Bidang Gelincir Tanah Longsor di Desa Aruk Kecamatan Sajingan Besar Kabupaten Sambas dengan Menggunakan Metode Tahanan Jenis. Prisma Fisika. 3(2):56 - 61
[9]. Junengki, K., 2015, Interpretasi Kedalaman Akuifer Airtanah Dengan Menggunakan Metode Geolistrik Resistivitas di Areal SPPBE PT. Anugerah Cahaya Gemilang Sejahtera, Skripsi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Mulawarman, Samarinda, Hal. 77
[10]. Karnawati Dwikorita. (2007). Mekanisme Gerakan Massa Batuan Akibat Gempa bumi; Tinjauan dan Analisis Geologi Teknik. Jurnal Dinamika Teknik Sipil, Volume 7 Nomor 2 Juli 2007. Hal. 179-190.
[11]. Kirschbaum, D., Adler, R and Adler, D., Lidart, C. P., Huffman, G. Global Distribution of Extreme Precipitation and High-Impact Landslide in 2010 Relative to Previous Years. Journal of Hydrometeorology. 13: 1536 - 1551.
[12]. Krisna, Putu Sai. 2019. Identifikasi Zona Akuifer Air Tanah Dengan Metode 1D Geolistrik Resistivitas dan Well Logging Pada Daerah Lampung Timur dan Way Kanan. Universitas Lampung. Lampung.
[13]. Loke, M. H. 2004. Tutorial: 2D and 3D Electrical Imaging Surveys. Penang: Geotomo Software.
[14]. Lowrie, William. (2007). Fundamentals of Geophysics. New York: Cambridge University Press
[15]. Lutfi Abdul, S. 2019. Geologi dan Identifikasi Akuifer Dengan Menggunakan Metode Geolistrik Tahanan Jenis Konfigurasi Schlumberger Daerah Sambutan, Kelurahan Samarinda Ilir, Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur, Skripsi, Fakultas Teknik, Universitas Mulawarman, Hal 29.
[16]. Patterson, D. W., Bachtiar, A., Bates, J.A., Moon, J.A., Surdam, R.C., 1997. Petroleum System of the Kutai Basin, Kalimantan, Indonesia, Petroleum System of SE Asia Australia Conference, May 1997. Proceedings Indonesia Petroleum Association, Jakarta.
[17]. Romando, I., Darsono., dan Koesuma, S. Identifikasi Bidang Gelincir di Dusun Dukuh, Desa Koripan, Kecamatan Matesih, Kabupaten Karanganyar, Menggunakan Metode Geolistrik Resistivitas Konfigurasi Wenner Alfa. Indonesian Journal of Applied Physics. 6: 88 – 96.
[18]. Santoso, Agus dkk. 2015. Buku Panduan Praktikum Geolistrik. Yogyakarta: Laboratorium Geofisika UPN.
[19]. Sarungallo, C., Devy S.D., Sasmito, K, 2018. Kajian Lapisan Akuifer Metode Geo-Electrical Resistivity Samarinda Utara, Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur.
[20]. Satyana, A.H., Nugroho, D., Surantoko, I, 1999. Tectonic Controls on The Hydrocarbon Habitats of The Barito, Kutai and Tarakan Basin, Eastern Kalimantan, Indonesia: Major Dissimilarities, Journal of Asian Earth Sciences Special Issue Vol. 17, No. 1-2, Elsevier Science, Oxford 99-120.
[21]. Setiawati, W., 2018, Pendugaan Kedalaman Lapisan Akuifer Airtanah Bedasarkan Data Geolistrik Hambatan Jenis Konfigurasi Wenner - Schlumberger, Skripsi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Mulawarman, Samarinda, Hal. 26.
[22]. Sugito dan A.N. Aziz, 2004, Studi Sifat Mekanik dan Fisik Tanah dari Daerah Rawan Bencana Tanah Longsor di Kabupaten Banyumas. Laporan Penelitian. Lembaga Penelitian Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto.
[23]. Supriatna, S., Sukardi., dan Rustandi. 1995. Peta Geologi Lembar Samarinda, Kalimantan. Bandung: Pusat Penelitian dan Pengembangan Geologi.
[24]. Telford, W. M., Geldard, L. P., Sheriff, R. E. & Keys, A. 1990. Applied Geophysics Second Edition. USA: Cambridge University Press.
[25]. Wahid, A., (2007). Analisis Keberadaan Batuan Gamping (Limestone) Berdasarkan Nilai Resistivitasnya, Media Exacta, Journal of Science and Engineering, vol.8, no.2, Juli 2007, hlm 1056-1062, ISSN: 1412-3703, Mandiri.
[26]. Waluyo, Dr. 2013. Teori dan Aplikasi Metode Resistivitas. Yogyakarta: UGM Press.
[27]. Zaroh, Irayani. 2016. Investigasi Bidang Gelincir Tanah Longsor Dengan Metode Tahanan Jenis Dan Pengujian Sifat Plastisitas Tanah (Studi Kasus Di Bukit Pawinhan, Sijeruk, Banjarmangu, Banjarnegara). Dinamika Rekayasa Vol 12 o 2 (2016) Hal 53-57.
Published
2022-11-11
How to Cite
Muhammad Amin Syam (2022) “Interpretasi Bidang Gelincir Longsoran Tanah Menggunakan Metode Geolistrik Konfigurasi Wenner di Sungai Pinang, Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur”, ReTII, pp. 641-645. Available at: //journal.itny.ac.id/index.php/ReTII/article/view/3720 (Accessed: 24November2024).
Section
Articles
Prosiding ini memberikan akses terbuka langsung ke isinya dengan prinsip bahwa membuat penelitian tersedia secara gratis untuk publik mendukung pertukaran pengetahuan global yang lebih besar.
Semua artikel yang diterbitkan Open Access akan segera dan secara permanen gratis untuk dibaca dan diunduh semua orang.