Peningkatan kapasitas produksi Pati singkong basah bahan baku Geblek di UKM Patimurni Andani Kabupaten Kulon Progo
Abstrak
Geblek merupakan makanan khas kulon progo yang terbuat dari pati singkong. Proses pembuatannya memerlukan bahan baku berupa pati singkong basah. Untuk menjaga konsitensi dan kualitas bahan baku geblek ini, dilakukan dengan mengolah singkong menjadi pati secara mandiri. Proses pengolahan pati yang dilakukan UMKM pati murni andani tergolong masih konvensional dan masih menggunakan peralatan mekanis sederhana, sehingga kapasitas produksi yang dihasilkan tidak mencukupi kebutuhan. Pengenbangan yang yang dilakukan adalah mekanisme pemarut, mekanisme penyaring menjadi satu kesatuan berkesinambungan. Proses ini berdampak pada peningkatan kapasitas produksi. Kapasitas produksi sebelum dilakukan pengembangan mekanis 100 kg/jam, setelah dilakukan pengembangan dicapai 300 kg/jam
Referensi
Wibisono, S. dan Sari, R. M. Pendampingan pengembangan geblek pedas pada wirausaha pembuatan geblek di Dusun Balong V, Desa Banjarsari, Kecamatan Samigaluh, Kulonprogo, Yogyakarta. Jurnal Inovasi dan Kewirausahaan. 2015; Vol. 4: 206-210
Meiyana, K. L., Dewi, D. P. Dan Kadaryati, S. Kajian sifat fisik dan serat pangan pada geblek substitusi daun kelor (Moringa oleifera L.). Jurnal Ilmu Gizi Indonesia. 2018; Vol. 1: 127-1
Sajilata, M. G., Singhal, R. S. dan Kulkarni, P. R. Resistant starch - A review. Comprehensive Reviews in Food Science and Food Safety. 2006; Vol.(5): 1-17.
Lockyer, S. dan Nugent, A. P.. Health effects of resistant starch. Nutrition Bulletin. 2017; Vol. 42: 10-41.
Prosiding ini memberikan akses terbuka langsung ke isinya dengan prinsip bahwa membuat penelitian tersedia secara gratis untuk publik mendukung pertukaran pengetahuan global yang lebih besar.
Semua artikel yang diterbitkan Open Access akan segera dan secara permanen gratis untuk dibaca dan diunduh semua orang.