MODELLING MITIGASI PAPARAN (EXPOSURE) MEDAN LISTRIK MELALUI INOVASI PENGGUNAAN KISI-KISI KAWAT GROUNDING DAN TANAMAN RAMBAT BERBUNGA

  • Budi utama Institut Teknologi Nasional Yogyakarta
Kata Kunci: Kata kunci : Modelling, Mitigasi, Medan-Listrik, Inovasi

Abstrak

ABSTRAK

Pereduksian intensitas paparan medan listrik di bawah  Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi, SUTET,  (Ultra High Voltage Transmission Lines) dikerjakan melalui remodifikasi modelling Matriks Koeffisien Potensi al Maxwell pada kondisi  ‘dengan dan tampa’  kawat tanah yang di grounding dan dibentangkan sejajar dengan bentangan konduktor phasanya. Pengembangan melalui inovasi dari satu kawat tanah ini menjadi berbentuk kisi-kisi, yang diletakkan di bawah SUTET, mampu mengurangi paparan intensitas medan listrik di bawah jaringan SUTET.

Metoda modellingnya dikerjakan dengan menyelesaikan  persamaan elektrostatis pada setiap konduktor phasa yang juga disertai dengan kawat tanah (di grounding) yang dibentangkan di bawah SUTET pada ketinggian tertentu dari permukaan tanah. Kawat tanah tunggal ini di bentuk menjadi kawat yang berkisi-kisi.

Hasil inovasi ini dapat digunakan untuk rumah-rumah yang berada di bawah rute SUTET dimana bagian atas kawat-kisinya dapat ditambahkan jenis tumbuh tumbuhan rambat/berbunga yang dapat menambah aspek estetika (aesthetic).

 

Kata kunci : Modelling, Mitigasi, Medan-Listrik, Inovasi

Referensi

DAFTAR REFERENSI

[1]. Joedo, LA., Darmawan, IP., “Peningkatan Batas Aman Induksi Elektromagnetik Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi
(SUTET) 500 Kv bagi Kesehatan Manusia Berdasarkan Paraturan Menteri ESDM No.18, Thn. 2015 Juncto
No. 2 Taun 2019”, Journal Kilat, 2020, Vol. 9 (1), hal. 49 – 56.
[2]. Utama, B., Yuliani, O., Handayani, Trie., “Mitigasi Kegagalan Insulation Udara di Zona Right of Way (ROW) pada Keting
gian Pohon Paraserianthes-Falcataria”, Journal Kurvatek - Institut Teknologi Nasional Yogyakarta (ITNY),
April 2020; Vol. 5, No. 1, hal. 97- 111.
[3]. Peraturan Menteri Pertambangan dan Energi tentang : “Ruang Bebas Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) dan Saluran
Udara Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET utk. Penyaluran Tenaga Listrik)”, Menteri Pertambangan dan Energi
Republik Indonesia, 7 Februari 1992, Lamp., hal. 9.
[4]. Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor 18 Thn. 2015, Tentang Ruang bebas dan jarak bebas minimum
pada saluran udara tegangan tinggi, Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi, dan Saluran Udara Tegangan
Tinggi Arus Searah untuk penyaluran Tenaga Listrik.
[5]. Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral No. 02, Tahun 2019, Tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Ener
gi dan Sumber Daya Mineral Nomor 18 Tahun 2015 Tentang Ruang Bebas dan Jarak Bebas Minimum pd. Sa
luran Udara Tegangan Tinggi, Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi dan Saluran Udara Tegangan Tinggi Arus Searah untuk Penyaluran Tenaga Listrik.
[6]. Wertheimer N., Leeper E., “Electrical Wiring Configurations and Childhood Cancer”, American Journal of Epidemiolo
gy, 1979, Vol. 109, Issue No. 3 : p. 273 – p. 284.
[7]. Demo di Yogya : SUTET Datang, Birahiku Hilang
Detik-news : Senin, 09 Mei 2005 14:48 WIB
Sumber : https://news.detik.com/berita/d-357624/demo-di-yogya-sutet-datang-birahiku-hilang-
[8]. Rencana Penyediaan Tenaga Listrik 2018-2027, Energi Terbarukan Banyak Terpangkas daripada Batubara
Della Syahni [Jakarta] : Selasa, 20 Maret 2018
Sumber : https://bit.ly/rencana-energi-listrik-2018-2027
[9]. Deno, DW., “Calculating Electrostatic Effects of Overhead Transmission Lines”, IEEE Power and Energy Society (PES)
Winter Meeting, New York, New York, NY., 27 January – 01 February, 1974, Vol. … ?, No. …. ?, p. 1458-1471
[10]. Deno, DW., Zaffanella, LE., “Transmission Line Reference Book 345 kV and Above”, Edisi … ?., Palo Alto – California,
Electric Power Research Institute, 1975 ; p. 270 - 272
[11]. Utama, B., “Visualisasi Medan Listrik Impulse Petir pada Sistem Pemodelan SUTET 500 kV, 50 Hz”, Thesis Yogyakarta,
Pascasarjana Universitas Gadjah Mada (UGM), 2002.
[12]. Utama, B., Suwarti, D., “Modelling Mitigasi Kebencanaan Black Out pada Kasus Paparan (Exposure) Medan Listrik SU
TET-500 kV”, Prosiding Seminar Nasional Rekayasa Teknologi Industri dan Informasi (ReTII), Yogyakarta
2020 ; XV : hal. 75 – 89.
[13]. Isaka, K., Hayashi, N., Naito, K., Mizuno, Y., Sirait, KT., Pakpahan, P., Anggoro, B., “Report of 1995 Joint
Research on the Electric and Magnetic Field Measurement in Indonesia”., Seminar on Effects of
EMF on Biological Systems in Indonesia (focusing on emf quantities)., Bandung, March 5th 1997 :
1 – 6.
[14]. Barthold, LO., Lambert, EG., Finney, WG., Richard J., Lemire, WAR., Scholmann, RH., Zaffanella, LE., “Electrostatic
Effects of Overhead Transmission Lines Part 1 – Hazards and Effects”., Paper 71 TP 644-PWR, Presentation
At the IEEE Summer Meeting and International Symposium on High Power Testing, Portland, Oregon-USA,
July 18 – 23, 1971 ; p. 422 – 426.
[15]. Utama, B., Yuliani, O., “Penentuan Arus Induksi Elektrostatik saat terjadi Black-Out sebagian Jawa untuk Men
dukung Rekomendasi Ombudsman”, Kurvatek, Institut Teknologi Nasional Yogyakarta (ITNY),
April 2021, Vol. 6, No. 1, hal. 103 – 116.
Diterbitkan
2021-11-09