Pemanfaatan Air Sungai Punan Untuk Masyarakat Sekitar Tambang, Kecamatan Gunung Tabur, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur

Wahyu Sugiarto; Theophila Listiyani Retno Astuti

Wahyu Sugiarto 081219541988
Theophila Listiyani Retno Astuti Institut Teknologi Nasional Yogyakarta

Kata Kunci: Air sungai, Kabupaten Berau, pertambangan

Abstrak

Kabupaten Berau merupakan salah satu daerah sebagai Wilayah Izin Usaha Pertambangan sehingga dapat mempengaruhi kualitas air sungai. Air merupakan sumber daya alam yang diperlukan untuk hajat hidup orang banyak dan bahkan oleh semua makhluk hidup. Air sungai sangat bermanfaat terutama untuk masyarakat di wilayah pemukiman. Peran sungai memberikan sumber kehidupan bagi manusia, seperti pemanfaatan air dan kesuburan tanah disekitarnya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui nilai parameter fisik, kimia dan mikrobiologi air intake Sungai Punan, air bersih (Water Treatment Plant) dan air minum (Reverse Osmosis) di lokasi penelitian. Metode penelitian yang dilakukan yaitu pengambilan sampel air intake Sungai Punan, air bersih untuk keperluan higiene sanitasi (Water Treatment Plant) dan air minum (Reverse Osmosis). Nilai rerata pH air intake Sungai Punan 7,8 dan air bersih 7,5 serta air minum 7,1. Nila rerata kekeruhan air bersih 14 NTU dan air minum < 0,01 NTU. Seluruh parameter fisik, kimia dan biologi pada air intake Sungai Punan, air bersih dan air minum berada pada nilai baku mutu yang dipersyaratkan. Proses Water Treatment Plant dan Reverse Osmosis dapat meniadakan bakteri Coliform dan E.Coli.

Referensi

[1] Hartini E. Hidrologi dan Hidrolika Terapan. Fakultas Kesehatan, Program Studi Kesehatan Lingkungan,
Universitas Dian Nuswantoro Semarang. 2017; 1-90.
[2] Listyani RA. Pengantar Hidrogeologi. Yogyakarta: Budi Utama. 2022; 14-15.
[3] Lapian AB. Sungai Sebagai Peradaban. Prosiding Seminar Perubahan DAS Brantas Dalam Perspektif Sejarah. Direktorat Geografi Sejarah, Direktorat Jenderal Sejarah dan Purbakala. 2008: 1-13.
[4] Azwara, Meiliandab E, Masimin. Kajian Pola Curah Hujan Durasi Panjang Terkait Dengan Waktu Kejadian Banjir Di Kabupaten Aceh Utara. Jurnal Arsip Rekayasa Sipil dan Perencanaan. 2021; 4(1): 39-48.
[5] Talib W, Kasim. Analisis Debit Banjir Sungai Melupo Dengan Metode HSS GAMA 1. Jurnal Peradaban Sains, Rekayasa dan Teknologi. 2019; 7(2): 172-180.
[6] Sudaryono. Pengelolaan Daerah Aliran Sungai (Das) Terpadu, Konsep Pembangunan Berkelanjutan, Jurnal Teknologi Lingkungan, 2002; 3(2): 153-158.
[7] Kalbuardhi R, Suwarno D. Analisis Ketersediaan Air Waduk Jatiluhur Sebagai Dasar Penerapan Pola Operasi Pembangkit Listrik Tenaga Air (Studi Kasus: PLTA Waduk Jatiluhur Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat). G-SMART Jurnal Teknik Sipil Unika Soegijapranata Semarang. 2018; 2(2): 51-61.
[8] Presiden Republik Indonesia. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2019, Tentang Sumber Daya Air. Jakarta. 2019: 1-40.
[9] Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2017, Tentang Standar Baku Mutu Kesehatan Lingkungan Dan Persyaratan. Jakarta. 2017: 1-31.
[10] Zuliyanti, Anggela R, Cahyaningrum W. Analisis Pemanfaatan Air Sungai Bagi Rumah Tangga di Bantaran Sungai Melawi Desa Sungai Ana Kabupaten Sintang. Geo Khatulistiwa Jurnal Pendidikan Geografi dan Pariwisata. 2022; 2(1): 35-51.
[11] Saleh R, Setiani O, Nurjazuli. Efektivitas Unit Pengolahan Air di Depot Air Minum Isi Ulang (DAMIU) dalam Menurunkan Kadar Logam (Fe, Mn) dan Mikroba di Kota Pekalongan. Jurnal Kesehatan Lingkungan Indonesia. 2013; 12(1): 75-81.
[12] Jarot P, Andy EW. Fraksinasi Material Boulder Nikel Laterit PT Gag Nikel Daerah Pulau Gag Waigeo Barat Kepulauan, Raja Ampat, Papua Barat. Prosiding Nasional Rekayasa Teknologi Industri dan Informasi XVII Tahun 2022 (ReTII). Yogyakarta. 2022: 446-458.
[13] Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 416 Tahun 1990, Tentang Syarat-syarat Dan Pengawasan Kualitas Air. Jakarta. 1990: 1-7.
[14] Nugroho SA. Pemetaan Kandungan Besi (Fe) Air Sumur Gali Berbasis Sistem Informasi Geografis (SIG) Daerah Aliran Sungai (DAS) Gendol Di Dusun Kalimanggis-Morangan Desa Sindumartani. Skripsi. Yogyakarta: Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan; 2021.
[15] Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. Rencana Strategis 2020 â€“ 2024. Direktorat Jenderal Sumber Daya Air. Jakarta. 2020: 1-236.
[16] Lesik VC, Boimau Y, Adelia KAC. Penentuan Konsentrasi Sulfat Dalam Air di Kelurahan Oeba Menggunakan Spektrotometer UV-VIS. Magnetic-Research Journal Of Physics and Itâ€™s Application. 2021; 1(2): 56-61.
[17] Pohan DAS, Budiyono, Syafrudin. Analisis Kualitas Air Sungai Guna Menentukan Peruntukan Ditinjau Dari Aspek Lingkungan. Jurnal Ilmu Lingkungan. 2016; 14(2): 63-71.
[18] Wabes AJ, Kayadoe RF. Improvisasi Pencampuran Dan Penarikan Material Basah dan Kering Pada Level Ekstraksi & Haulage Tambang Bawah Tanah DOZ PT. Freeport Indonesia. Prosiding Nasional Rekayasa Teknologi Industri dan Informasi XVII Tahun 2022 (ReTII). Yogyakarta. 2022: 424-432.
[19] Hurlatu BT, Kayadoe F. Strategi Penjadwalan Truck Berdasarkan Match Factor Untuk Pengangkutan Wet Muck Di Truck Haulage Level Tambang Bawah Tanah Deep Ore Zone PT. Freeport Indonesia. Prosiding Nasional Rekayasa Teknologi Industri dan Informasi XVII Tahun 2022 (ReTII). Yogyakarta. 2022: 433-445.
[20] Sugiarto W, Danisworo C, Listiyani RA, Budiadi E. Analisis Proksimat dan Peringkat Batubara Formasi Sinjin di Daerah Siduung Kecamatan. Jurnal Ilmiah Geologi Pangea. 2023; 10(1): 55-65.
[21] Sugiarto W, Listyani RA, Winarti. The Effect of Ash Content on Coal Quality in the Labanan Formation in Berau District East Kalimantan Province. KURVATEK. 2023; 8(1): 1-6.
[22] PT. Nusantara Berau Coal. Laporan Rencana Operasi dan Pemeliharaan Sumber Air PT. Nusantara Berau Coal. Tanjung Redeb. 2011
[23] PT. Artha Tunggal Mandiri. Laporan Pemanfaatan Air Baku PT Artha Tunggal Mandiri. Tanjung Redeb. 2023.