An Upaya Peningkatan Kesadaran Masyarakat terhadap Risiko Tanahlongsor melalui Pengenalan Gejala dan Langkah Pencegahan di Kalurahan Sidoharjo, Samigaluh

  • Paramitha Tedja Trisnaning Institut Teknologi Nasional Yogyakarta
  • Ani Apriani Institut Teknologi Nasional Yogyakarta
Kata Kunci: Tanahlongsor, Penyuluhan, Risiko, Sidoharjo

Abstrak

Bahaya tanahlongsor Kalurahan Sidoharjo termasuk dalam kelas tinggi dengan tingkat kerawanan sedang hingga tinggi. Hal ini dikarenakan kapasitas masyarakat dalam menghadapi kemungkinan terjadinya tanahlongsor masih cukup rendah. Sejumlah masyarakat masih kurang memahami kondisi tempat tinggal yang berada pada wilayah rentan tanahlongsor. Guna memperkecil kemungkinan risiko, telah dilakukan pemasangan peringatan dini tanahlongsor pada sejumlah tempat. Namun, tidaklah mencakup seluruh wilayah rentan tanahlongsor di Kalurahan Sidoharjo. Oleh karena itu, pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan efektifitas mitigasi di Kalurahan Sidoharjo. Pengabdian diselenggarakan dengan metode ceramah atau presentasi materi yang meliputi penjelasan umum gejala terjadinya tanahlongsor dengan memberikan contoh dan gambar yang terkait gejala tanahlongsor dan dilanjutkan dengan materi upaya pencegahan terjadinya longsor. Kegiatan pengabdian terlaksana dengan cukup efektif ditunjukkan dengan antusias peserta selama penyampaian materi yang dilanjutkan dengan diskusi. Terdapat peningkatan pemahaman gejala tanahlongsor dan upaya pencegahan tanahlongsor pada aparatur pemerintah Kalurahan Sidoharjo yang ditunjukkan dengan nilai sig < 0,05 pada tingkat kepercayaan 95%.

Referensi

[1] BPS DIY. Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta Dalam Angka 2020. D.I Yogyakarta: Badan Pusat Statistik Propinsi D.I Yogyakarta; 2020.
[2] Apriani A, Putra BP, Alfariji M, Habib J Al, Trisnaning PT. Analytic Hierarchy Process on Evaluation of Landslide Events in Samigaluh District, Kulon Progo, The Special Region of Yogyakarta. Multi-Criteria Decis Anal Methods Softw. 2022;13(2):59–70.
[3] Chen X, Chen W. GIS-based landslide susceptibility assessment using optimized hybrid machine learning methods. Catena. 2021;196(August 2020).
[4] Putra BP, Apriani A. Fungsi Kawasan Berdasarkan Kelerengan Di Kecamatan Samigaluh, Kabupaten Kulonprogo. ReTII. 2018;23–9.
[5] Lashari L, Kusumawardani R, Cahyadi Upomo T, Supriyadi S, Mugiayulhaq A. Application of 2D spatial imaging method for identification of a fault lines and subsurface landslide at “Taman Unnes”, Semarang, Indonesia. MATEC Web Conf. 2019;258:03005.
[6] BPBD DIY. DIBI Daerah Istimewa Yogyakarta [Internet]. 2021 [cited 2021 Nov 13]. Available from: http://bpbd.jogjaprov.go.id/assets/public/DIBI Yogya_2020.pdf
[7] BPS Kabupaten Kulon Progo. Kabupaten Kulon Progo Dalam Angka 2020. Badan Pus Stat Kabupaten Kulon Progo. 2020;462.
[8] Apriani A, Putra BP, Habib JA, Alfariji M. The effect of land use conversion on landslides risk in protected function areas: Case study in Samigaluh district, Kulon progo regency, Yogyakarta, Indonesia. IOP Conf Ser Earth Environ Sci. 2021;672(1).
Diterbitkan
2024-11-14