Estimasi Sumberdaya Pit 1 Blok Selatan dengan Metoda Silcular 5015-2019 Daerah Puruk Cahu Kalimantan Tengah

  • Asep Tri Herdianto Dr. R Andy Erwin Wijaya, S.T.,M.T
  • Andy Erwin Wijaya Institut Teknologi Nasional Yogyakarta
Kata Kunci: Batubara, Estimasi Sumberdaya Batubara, Kompleksitas Geologi, Metode Circula

Abstrak

Batubara merupakan salah satu bahan galian energi yang terdapat di Indonesia dengan Potensi yang sangat besar, keterdapatan tersebut salah satunya di Kalimantan. Objek,Penelitian ini di lakukan untuk menghitung sumberdaya yang lebih mendekati di daerah penelitian, dengan rentang ketebalan 1-1.2m. Penyebaran seam memiliki pola relative berarah Utara Timur Laut  â€“ Selatan Barat Daya dengan kemiringan sedang berkisar 70-80°. Berdasarkan SNI 5015 – 2011, kompleksitas geologi daerah penelitian termasuk kedalam kelompok Komplek berdasarkan SNI 5015-2019 dikarenakan kemiringan batuan tersebut sangat terjal. Perhitungan Estimasi sumberdaya batubara menggunakan Metode Circular dengan bantuan software didapatkan hasil sebagai berikut: sumberdaya batubara terukur 1,127,778.23 ton, tertunjuk 2,024,364.08 ton, dan tereka 2,948,000.06ton.

Referensi

ASTM D-338 1993. Annual Book Of Standards “Classification Of Coal By Rank” Badan Standarisasi Nasional. 2015. Standar Nasional Indonesia (Sni) 5015 – 2019 Pedoman Pelaporan Sumberdaya dan Cadangan Batubara.

A. M. Bateman, “Economic Mineral Deposits,” 1950.

R. W. van Bemmelen, “The Geology Of Indonesia,” The Haque: Nederland, Martinus Nyhoff, 1949.

T. Budi, “Perhitungan Sumberdaya Batubara Terukur dengan Metode Poligon Berdasarkan Klasifikasi Usgs pada PT. Rahmat Tepian Utama Blok Utara Desa Muara Batu Kecamatan Mook Manaar Bulat Kabupaten Kutai Barat Provinsi Kalimantan Timur,” Jurnal Geologi Pertambangan, vol. 2, no. 20, pp. 14-25, 2016. doi: https://doi.org/10.53640/jgp.v2i20.205

M. Erwin, “Analisis Proksimat, Sulfur, dan Nilai Kalor dalam Penentuan Kualitas Batubara di Desa Pattappa Kecamatan Pujananting Kabupaten Baru Provinsi Sulawesi Selatan,” Jurnal Geomine, vol. 6, no. 3, pp. 131-137, 2018. doi: 10.33536/jg.v6i3.244

H. W. Gordon, M. K. Thomas, D. M. Carter, dan W. C. Culbertson, “Coal Resource Classification System Of The USGS,” Dalas: Geological Survey Circular 891, 1983.

N. Hafidz, “Perhitungan Sumberdaya Terukur Endapan Batubara Menggunakan Metode Lingkaran dan Metode Elemen Hingga,” Jurnal Geosapta, vol. 3, no. 2, pp. 111-114, 2017. doi: http://dx.doi.org/10.20527/jg.v3i2.3905

O. Iudhi dan Z. Fitro, “Penyusunan Standar Operasional Prosedur (Sop) Analisis Kimia Proksimat Batubara. Sub Bidang Laboratorium Pusat Sumber Daya Geologi,” Bandung : Pusat Sumber Daya Geologi, 2014.

D. Kusuma, “Geology Findings dnd Reviews Barito Basin South Borneo I,” Pertamina Ep Asset 5, 1989.

M. Muslikin, N. Nurhakim, dan R. Riswan, “Perhitungan Sumberdaya dan Cadangan PT. Kadya Caraka Mulia,” Jurnal Geosapta, vol. 5, no. 1, pp. 5-11, 2019. doi: http://dx.doi.org/10.20527/jg.v5i1.5672

Diterbitkan
2024-11-13