ANALISIS PENGARUH PENAMBAHAN BAHAN STABILISATOR ABU JERAMI TERHADAP KEPADATAN TANAH LEMPUNG EKSPANSIF KABUPATEN PAMEKASAN

  • Laily Endah Fatmawati Untag Surabaya
  • Herry Widhiarto
  • Heri Santoso

Abstrak

Tanah lempung ekspansif merupakan tanah yang memiliki daya dukung rendah dan kembang susut yang tinggi. secara alamiah tanah memiliki sifat-sifat fisis dan mekanis tertentu yang terbatas. Oleh karena itu diperlukan suatu stabilisasi agar nilai parameter tanah menjadi lebih baik sehingga dapat digunakan sebagai tanah dasar dalam suatu konstruksi. Pengujian yang dilakukan meliputi pengujian berat jenis, batas cair, batas plastis, dan pengujian pemadatan dengan proctor test. Tanah yang digunakan dalam penelitian ini diambil dari kawasan Pamekasan Daerah Bujur Timur. Tanah tersebut termasuk kelompok CH dengan indeks plastisitas sebesar 43,5%. Prosentase penambahan Abu Jerami padi yaitu 0%, 2%, 4%, 6%, 8%, 10% terhadap berat kering tanah. Hasil pengujian proctor test paling optimum adalah penambahan abu jerami sebesar 5,8% dengan nilai OMC (Optimum Moisture Content) 15,20 % dan berat isi kering (ɤd) 1,72gr/cm³. Hasil pengujian penggunaan abu jerami yang paling optimum adalah prosentase 7,8% dengan nilai CBR 5,4% sehingga dapat digunakan sebagai alternative perbaikan tanah.

 

Kata kunci : tanah lempung ekspansif, abu jerami padi, stabilisasi tanah, pamekasan.

##plugins.generic.usageStats.downloads##

##plugins.generic.usageStats.noStats##
Diterbitkan
2020-05-01
Bagian
Articles