PEMODELAN DAERAH TANGKAPAN HUJAN DENGAN MENGGUNAKAN APLIKASI GLOBAL MAPPER
Abstrak
Daerah tangkapan hujan merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi sistem penyaliran tambang. Semakin luas daerah tangkapan hujan maka semakin banyak debit air limpasan yang akan masuk ke lokasi penambangan. Banyak cara yang dapat digunakan untuk membuat pemodelan daerah tangkapan hujan baik secara manual dengan melakukan digitasi menggunakan Global Positioning System maupun menggunakan bantuan aplikasi salah satunya adalah aplikasi Global Mapper. Pada dunia pertambangan, analisis daerah tangkapan hujan digunakan untuk mengontrol dan mengetahui debit air limpasan yang dapat mengganggu kegiatan penambangan. Tulisan ini dibuat untuk mempermudah pemodelan atau penentuan luas daerah tangkapan hujan dengan menggunakan aplikasi Global Mapper. Dengan menggunakan data elevasi dan morfologi yang terdapat pada Digital Elevation Model (DEM) maka dapat ditentukan luas dari daerah tangkapan hujan. Setelah mengetahui luas daerah tangkapan hujan, maka sistem penyaliran dapat dirancang dengan optimal.
##plugins.generic.usageStats.downloads##
This journal provides immediate open access to its content on the principle that making research freely available to the public supports a greater global exchange of knowledge.
All articles published Open Access will be immediately and permanently free for everyone to read and download. We are continuously working with our author communities to select the best choice of license options, currently being defined for this journal as follows:
• Creative Commons Attribution-ShareAlike (CC BY-SA)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.